Aman Menerjang Banjir

Aman Menerjang Banjir
Musim hujan berkepanjangan sudah mulai datang. Untuk menghindari basah saat pergi-pulang kerja, pengendara sepeda motor cukup mengandalkan jas huja. Bagaiamana bila banjir? Untuk pemilik motor jenis bebek, berikut kami kutipkan tips dari kompas.co.id.

Kembali ke standar

Bagian-bagian yang dilepas, seperti pelindung kaki (tameng) dipasang kembali. Begitu juga mesin, tenaga yang besar (akibat sudah dimodifikasi) bisa membuat roda belakang spin. Kalau gejala itu berlangsung saat menikung, bisa-bisa terjatuh.

Demikian pula dengan pemakaian ban. Jenis semi-slick kurang tepat untuk digunakan karena daya cengkerem kurang menggigit. Sebelum jalan, bila kondisi jalan basah, periksa tekanan angin ban. Pastikan tidak melewati ukuran standar atau dikurangi 1-2 psi agar permukaan ban minimal 70% menapak ke aspal.

Lindungi busi

Untuk mencegah agar busi tidak terendam air, lindungi dengan plastik akrilik dengan memanfaatkan sisi kiri dan kanan tameng sebagai peganggannya. Mulai dari bagian paling bawah tameng menutupi blok mesin. Agar plastik tidak koyak karena terkena tekanan air atau membentur kepala silinder, bagian atas dan bawah dikasih tripleks atau bisa juga bambu. Bisa juga dengan dilem atau diikat dengan kawat halus.

Untuk menempelkan plastik akrilik ke tameng gunakan plakban atau solatape (bukan dari kertas) yang lebar. Ketika menerjang banjir, upayakan kecepatan rata (5 km/jam) jangan dientak-entak yang bisa membuat air melepaskan pelindung.

Sekalipun busi sudah dilingdungi, untuk lebih meyakinkan, sambungan kepala busi dengan kabel sebaiknya diberi cairan perapat (sealer) untuk menutupi lubang pernafasan.

Tutup plastik

Jika ketinggian air hampir menutupi roda dan Anda tetap bersikeras melewatinya, jangan mengandalkan mesin hidup. Lebih baik didorong (mesin matikan). Sebelum menerobos air copot kabel busi ujungnya ditutup dengan plastik (diikat karet). Begitu juga dengan blok dan kepala silinder. Kalau masih panas, tunggu sampai dingin, baru dibungkus dengan plastik (bila perlu berlapis ganda) dan diikat pakai karet.

Stik oli

Periksa tongkat pengukur oli mesin dan pastikan masih rapat. Kalau sudah longgar, sebaiknya ditutup juga dengan plastik agar air tidak masuk bercampur dengan oli.

Setelah berhasil melewati banjir, copot semua pelindung, tunggu beberapa menit agar air jatuh. Bila perlu dibantu dengan memiringkan ke kiri dan kekanan. Pasang standar tengah, tekan ke belakang dan ke depan beberapa kali. Baru kemudian nyalakan mesin dan tunggu beberapa menit. (ys)

Bila Kopling Mulai Selip

Bila Kopling Mulai Selip
Pernahkah Anda mengalami kesulitan memindahkan gigi manual pada mobil Anda atau keluar bunyi saat memindahkan gigi?

Kopling selip biasanya terjadi jika sebuah mobil sudah digunakan selama tujuh tahun (dengan penggunaan sesering mungkin). Perpindahan gigi yang tidak mendapat respons dan timbul bunyi saat memindahlan gigi hanyalah dua contoh dari sekian gejala yang ada. Masih banyak gejala-gejala lain yang dapat menunjukkan bahwa kopling sebuah mobil sedang mengalami selip.

Berikut tahapan-tahapan mendiagnosa kopling yang selip:

Cobalah diagnosa kopling selip ini pada jalan-jalan menanjak yang cukup sepi. Sebisa mungkin pemilihan jalur menanjak yang sepi dilakukan agar tidak mengganggu kendaraan lainnya.

Tanda lain adalah keluarnya bunyi yang tidak lazim saat Anda melakukan akselerasi atau saat memulai start. Bunyi tidak lazim ini menyerupai bunyi benda yang sedang berputar cukup keras.

Jika pedal mulai mengeras atau mengencang dan butuh tenaga lebih untuk menginjaknya juga merupakan tanda kopling selip. Apabila memungkinkan, setel ulang pedal kopling tersebut. Lakukan prosedur itu jika Anda sudah merasakan kekenduran pijakan sejauh 1,5 inci. Jika sudah tidak memungkinkan dan tidak bisa distel ulang karena kopling yang mengendur (los), penggunaan kopling baru jelas lebih terjamin dan membuat Anda tidak perlu khawatir.

Berkaitan dengan kopling selip, Anda perlu senantiasa mengecek rem tangan. Pastikan perangkat penghenti laju itu dapat berfungsi dengan sempurna. Hal tersebut perlu diperhatikan mengingat pedal kopling yang selip terkadang dapat membuat mobil mundur (saat menanjak) atau maju dengan sendirinya. Dalam kondisi seperti ini, tentu fungsi rem tangan sangatlah penting. (ys – otogenik.com)

Bengkel Audio Video Mobil

Bengkel Audio Video Mobil
Kebutuhan Atau Sekedar Gaya?
Macetnya kondisi jalan Ibukota Jakarta, memang memaksa para pengguna jalan melakukan berbagai manuver untuk menghindari stress di jalan, dengan tetap update untuk mengetahui segala informasi juga tentunya. Rasanya, penggunaan audio video pada mobil merupakan pilihan tepat. Anda dapat mengisi waktu dengan bersantai di tengah-tengah kemacetan lalu lintas sambil mendengarkan musik kesayangan Anda, atau bahkan menonton film favorit Anda di dalam mobil.
Hal ini senada dengan ungkapan salah seorang pengendara Honda CRV, Kurniawan. Menurutnya, selain mendapat hiburan saat macet menghadang, dia juga bisa memantau kejadian yang terjadi di seluruh belahan dunia melalui monitor 12 inchi yang terpasang di dashboard mobilnya. “Kalau tidak ada hiburan seperti ini, stress juga sih menghadapi jalan yang macet di pagi serta sore hari,” ujarnya.
Audio mobil tidak lagi sekadar memasang tape mobil untuk memutar kaset favorit Anda. Itu kuno. Sekarang ini, berbicara audio mobil telah mencakup dengan CD high quality, atau MP3 player yang berisi tembang-tembang dan suara vokalis yang nyaris sama dengan suara asli penyanyi.
Bahkan kini konsep car entertainment menghadirkan bioskop mini di dalam kabin kendaraan Anda. Bukan lagi sekedar musik yang bisa didengarkan dengan kualitas oke, tapi juga telah terpasang monitor yang disertai dvd player untuk menonton film kesayangan Anda.
Sejauh ini, dalam perkembangannya, audio mobil sudah menjadi arena penumpahan ide-ide yang lebih liar. Kini banyak piranti audio video mobil dengan harga beragam. Semua ini bisa dipakai sebagai faktor “show”, atau dalam bahasa anak zaman sekarang “nampang”. Posisi power amplifier, speaker belakang, subwoofer, sampai tweeter di dashboard tidak lagi statis. Aplikasi bahan fiberglass, karbon kevlar, sampai gips bisa bikin aksentuasi kosmetik yang eksotik.
Masih merasa kurang puas dengan kualitas audio video mobil Anda? Gampang, Anda hanya butuh menambah semua dengan piranti yang bisa membangun konsep sistem high end di mobil Anda. Konsekuensinya, Anda harus merogoh kocek lebih dalam lagi. Karena kabarnya untuk membangun konsep high end tersebut membutuhkan dana yang besar. Kalau tidak, rasanya Anda harus berlapang dada dalam menikmati suasana di kendaraan Anda.
Hal ini diamini Sandy, salah satu pemilik bengkel audio video mobil di kawasan Radio Dalam. Menurutnya kalau mau mendapatkan hasil maksimal pasti ada konsekuensinya. “Pengguna mobil ini masih punya banyak pilihan untuk masalah harga. Kalau mau lebih hemat pemilik mobil bisa gunakan piranti-piranti yang masuk dalam paket, untuk paket produk korea dimulai dengan harga Rp 7 juta, sedangkan untuk produk keluaran Kenwood, Pioneer, serta merek terkenal lainya bisa mencapai Rp 12,5 juta keatas,” jelasnya.
Masih menurut Sandy, bagus tidaknya kualitas audio video itu relatif. Sebagai pemilik bengkel dia pun hanya bisa mengarahkan pelanggannya. “Telinga manusia itu berbeda, saya bilang bagus belum tentu pelanggan setuju. Makanya paling saya hanya bisa mengarahkan saja kalau keinginan pelanggan seperti ini harus seperti ini,” ujarnya.
Audio Video Untuk gaya

Ada beraneka ragam alasan untuk pemasangan audio video mobil ini, ada yang beranggapan hanya sekedar gaya dan ada juga yang beranggapan semua itu merupakan kebutuhan. Tapi menurut Sandy, saat ini audio video sudah menjadi kebutuhan. Kalau dulu mungkin untuk gaya-gayaan saja. Tapi saat ini semua berbalik, alasannya kondisi jalan-jalan di beberapa kota di Indonesia yang padat merayap pada saat-saat tertentu.

Maka jangan heran jika yang banyak mengutak-atik piranti audio video mobil ini kebanyakan datang dari kalangan anak muda. Anak muda pastinya ingin tampil beda dengan tampilan mobilnya, bahkan bukan hanya audio video saja di pasang di mobil mereka. Piranti games pun juga dipasang di mobil mereka. Tetapi bukan berarti semua pecinta piranti audio video ini berasal dari kalangan anak muda saja. Ya, kalangan pria usia mapan pun banyak yang berlomba-lomba memasang audio video pada mobil mereka. Namun, sekali lagi, semua berbalik kepada Anda. Apakah Anda berpendapat audio video mobil itu gaya atau kebutuhan? (ahm, foto: istimewa)

Velg Mobil

Trend Velg Mobil
Perkembangan trend velg selalu bergerak dinamis dari tahun ke tahun. Misalnya, beberapa tahun yang lalu orang senang dengan velg yang bentuknya seperti jari-jari sepeda, banyak memiliki lubang-lubang kecil. Model ini sekang sudah ditinggalkan, karena setelah lama dipakai velg akan tampak kotor. Lalu muncul tipe velg menyerupai jari-jari sepeda namun dengan jarak lebih jauh. Model ini pun cepat membuat orang bosan. Maka, kini banyak orang lebih senang menggunakan velg yang tampilannya seperti mobil untuk balapan (racing). Meski bentuknya sederhana, namun velg yang umumnya dibuat dari aluminium ini mudah perawatan dan pembersihannya. Meski demikian, yang paling penting adalah velg yang Anda miliki memerlukan perawatan prima, agar selalu tampil prima pula.

Pada umumnya, saat ini trend untuk memodifikasi velg di Tanah Air kembali mengacu pada trend yang sedang berlangsung di Amerika, di sana trend yang sedang berlangsung adalah DUB style yang cirinya adalah menggunakan velg-velg besar berukuran besar , seperti ukuran 20” dengan model Black Lips. Model velg ini, bisa dilihat dengan sangat jelas dimana pada bagian bibir dalam velg dibalur dengan warna hitam sedangkan palangnya dihias dengan krom. (ahm)

Motor Mini & Motor Build Up Pilihan Bagi Motor Mania

Bagi Anda yang menggilai kendaraan roda dua, alias motor, pasti tidak asing lagi dengan motor-motor yang diperuntukkan sebagai penyaluran hobi tercinta. Mulai dari motor biasa, motor modifikasi, motor build up, hingga motor mini. Setelah jaman motor bermesin 2 tak yang dimodifikasi berlalu, kini para bikers beralih pada modifikasi motor-motor sport ber-cc standar, atau modifikasi motor matic.

Namun, di luar 2 jenis motor tadi, masih ada 2 jenis motor lagi yang bisa dijadikan sebagai penyaluran hobi kecintaan pada kendaraan roda dua. Ya, Motor build up serta motor mini kini mulai menarik perhatian para pencinta motor. Pilihan untuk memiliki kedua jenis motor ini bukan berdasar pada manfaat dan kegunaan, tetapi lebih penyaluran hobi dan pamor sang pemilik. Yang paling menonjol dari kedua jenis motor ini adalah, harganya yang boleh dibilang cukup membuat kening kita berkerut ketika mengetahuinya. Namun, hal ini tidak menjadi masalah bagi mereka yang benar-benar jatuh cinta pada kedua jenis motor ini.

Di mata para kolektornya, baik motor build up maupun motor mini sangat menarik. Motor build up selain lebih prestisius, modelnya pun unik-unik. Pastinya motor jenis ini siap membuat orang lain berdecak kagum kala Anda melintas di depannya dengan motor build up. Tetapi, Anda mesti berhati-hati dalam menentukan pilihan. Jangan sampai Anda keliru. Pilihlah motor build up yang cocok dengan Anda. Jangan sampai Anda memilih motor yang kebesaran, sehingga Anda terlihat lucu ketika mengendarainya. Pastikan bahwa motor build up yang Anda beli dilengkapi surat-surat yang sah dan legal.

Sementar itu, motor mini juga tidak kalah menariknya dibandingkan dengan motor build up. Malah, motor jenis ini lebih beragam variasi model dan bentuknya. Yah, meskipun motor mini, namun motor ini tampil dengan model motor trail, motor sport, Harley Davidson, skuter, hingga motor roda tiga atau roda empat. Sungguh menarik. Semua bagian motor ini diciptakan begitu sempurna, persis dengan motor yang ditirunya. Mulai dari handle, body, rangka, lampu, bahkan sampai kepada cakram untuk sistem pengeremannya, dibuat mengikuti motor aslinya.

Motor jenis ini (build Up dan motor mini) memang lebih diutamakan untuk melengkapi koleksi para hobbies motor, dibandingkan memikirkan segi manfaatnya. Terlebih untuk motor mini. Jangan berharap motor jenis ini dapat digunakan sebagai kendaraan untuk melaju di jalan raya. Karena, semua motor mini yang ada di pasaran maupun yang telah terjual, tidak ada satu pun yang dilengkapi dengan surat-surat kendaraan bermotor (STNK) seperti lazimnya sepeda motor biasa. Berbeda dengan jenis motor build up. Motor ini masih bisa digunakan di jalan raya, asalkan sudah dilengkapi dengan surat-surat kelengkapannya yang sah.

Motor mini sebetulnya hanya cocok untuk dikoleksi saja. Selain itu, motor jenis ini sebenarnya lebih cocok untuk dijadikan sebagai hadiah dari orang tua untuk buah hati tercinta, sebagai kendaraan untuk bermain di lingkungan tempat tinggal, seperti di perumahan, dan juga pada tempat-tempat tertentu yang bukan merupakan jalan raya. Pastinya anak-anak sangat senang memperoleh hadiah yang bagus berupa motor mini dari orang tua mereka.

Harga Motor

Lalu, bagaimana dengan masalah harga untuk sebuah motor build up dan motor mini? Harga untuk sebuah motor build up tergantung pada merk dan modelnya. Harganya berkisar antara Rp 48 juta – 900 juta. Bahkan, untuk motor dengan merk dan jenis tertentu, harganya bisa tembus hingga angka 1 milyar. Sementara itu, harga sebuah motor mini berkisar mulai dari Rp 2.5 juta hingga 16 juta. Dengan harga yang demikian mahal, maka jangan heran kalau peminat motor-motor ini berasal dari kalangan menengah ke atas. Biasanya mereka membelinya untuk dijadikan tambahan koleksi pribadi dan peningkatan gengsi.

Di Jakarta sendiri, saat ini mulai banyak terdapat sentra-sentra penjualan motor build up dan motor mini. Tidak hanya sampai disitu, beberapa strategi diusahakan untuk memanjakan pelanggan, yang notabene para hobbies. Misalnya, para pemilik dealer membuat konsep one stop service, dimana mereka tidak hanya menjual motor saja, tetapi juga melengkapi dealer-nya dengan toko yang menjual aksesoris perlengkapan bersepeda motor dan bengkel perbaikan. Hal ini merupakan strategi para pemilik dealer guna memudahkan para pembeli jika motor yang dibeli mengalami kerusakan, atau sekedar untuk mencari aksesoris berkendaraan saja. Kalau bahasa kerennya, ialah layanan after sales.

Konsep one stop service dan layanan after sales misalnya diadopsi oleh Hobby Motor, salah satu dealer motor build up dan motor mini yang berlokasi di bilangan Pondok Indah Jakarta Selatan. “Kita memiliki konsep melengkapi dealer kita dengan bengkel yang berada satu gedung dengan dealernya. Sehingga dealer kita tidak lagi hanya memberikan pelayanan dalam penjualan saja, tetapi plus dengan pelayanan servisnya. Kalau tidak begitu, nanti para pembeli bingung ketika motornya bermasalah. Bukan itu saja sih, kita juga menjual aneka perlengkapan motor seperti aksesoris dan sparepart-nya, sampai kepada perlengkapan pengendaranya, seperti helm, jaket dan lain sebagainya,” ucap Michael Eka Perkasa, pemilik Hobby Motor.

Penjualan ditengah krisis global

Isu krisis keuangan global yang kini tengah melanda perekonomian negara-negara di dunia, diyakini akan berpengaruh pula di Indonesia meski pun tidak secara langsung. Namun bagaiman dengan penjualan motor build up dan motor mini? Apakah penjualannya mengalami trend melemah, ataukah malah sebaliknya. Seperti yang diakui salah seorang pemilik gerai motor build up dan motor mini, hingga saat ini krisis global belum memberikan dampak negatif terhadap pasar sepeda motor jenis ini di tanah air. “Daya beli para hobbies tidak terpengaruh masalah krisis global. Mereka tidak sayang untuk mengeluarkan sejumlah uang demi mendapatkan barang untuk tambahan koleksi mereka. Ya, kasarnya apapun akan dilakukan untuk memanjakan diri. Sehingga mahalnya harga bukan masalah buat para hobbies motor ini. Bahkan para hobbies yang telah memiliki satu motor, ingin memiliki dua motor, dan begitu terus selanjutnya,” ujar Iwan Hendradi, pemilik gerai motor build up di bilangan Senayan.

Yang agak mengejutkan lagi, kalangan penggila kedua jenis motor ini kebanyakan berasal dari dalam negeri. “Kebanyakan para hobbies kedua jenis motor ini berasal dari dalam negeri, bukan dari kalangan ekspatriat. Dalam kata lain, krisis global tidak berpengaruh terhadap minat para hobbies dalam negeri untuk menyalurkan hobi dan kecintaan mereka. Di negara kita masih banyak orang yang berdompet tebal, yang rela habiskan uang hanya untuk kepuasan diri sendiri. Jadi, tidak perlu khawatir bisnis otomotif macam ini akan sepi. Itu mungkin saja terjadi pada beberapa tahun mendatang. Tapi saya yakin, saat ini tidak berpengaruh. Kalau pasarnya lesu mungkin kita juga sudah tutup karena bangkrut,” lanjut Michael kepada Pasar Info. (ahm)

Modifikasi Vespa

Bengkel Modifikasi Vespa
Memiliki tunggangan motor tua terkadang menyebalkan. Ada saja bagian yang rusak atau tidak berfungsi. Mau diperbaiki juga nantinya dikenakan biaya cukup mahal. Kenyataan seperti ini, rasanya tidak pernah ditemui para pemilik Vespa. Ya, motor 2 Tak asal negeri spaghetti, Italia, ini terkenal mudah perawatannya. Biaya perawatan menjadi mahal, setelah pemilik Vespa ingin tunggangannya tampil beda. Sebut saja untuk pengecatan ulang motor Vespa Anda, biayanya bisa mencapai Rp 2 juta-an, belum lagi untuk merombak bodi dan sebagainya. Tetapi kalau untuk sekedar Vespa Anda dapat berjalan menemani Anda beraktifitas, tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar.

Kemudahan perawatan motor Vespa ini diamini Nasrullah salah seorang pemilik motor Vespa Super keluaran tahun 1974 di bilangan Cipulir Jakarta Selatan. Menurutnya, untuk setiap bulannya motor Vespa miliknya hanya perlu servis rutin untuk membersihkan kotoran-kotoran yang menempel di dalam mesin. “Gampang sih perawatannya, cuma asal ada bensin sama oli samping. Vespa ini tidak pernah rewel dan siap untuk mengantar kemana saja saya mau,” ujarnya pada Pasarinfo.

Begitu mudahnya perawatan motor ini, tanpa menggunakan jasa mekanik sebuah bengkel pun Anda bisa merawat motor Vespa Anda dengan baik. Misalnya, dengan cara mengganti oli mesin secara rutin. Memang, perawatan dari bengkel pastinya lebih baik lagi, karena dilengkapi dengan peralatan yang lengkap. Hal ini senada dengan ucapan pemilik sebuah bengkel modifikasi Vespa di bilangan Kebayoran Lama Jakarta Selatan, Fahrul. Menurutnya, kalau ingin motor Vespa Anda hanya bisa berjalan saja, tidak usah ke bengkel juga tidak apa-apa. Tetapi kalau ingin lebih bagus lagi ya mesti ke bengkel.

“Biasanya yang ke bengkel ini hanya sekedar merestorasi Vespa klsaik miliknya saja. Untuk sekedar merenovasi bodi saja, agar Vespa tua yang ia miliki menjadi lebih bagus lagi. Baik itu dari segi penampilan, maupun tenaganya. Sementara untuk servis bagian mesin yang rusak jarang”, tegas Fahrul.

Meski demikian, banyak juga yang enggan mengendarai motor Vespa. Alasannya karena motor yang satu ini sangat boros bahan bakar. Padahal sih, menurut ahlinya motor ini sama sekali tidak boros kalau sering mengikuti program servis rutin. Ada anggapan boros karena Vespa menggunakan oli samping. Namun, secara keseluruhan bahan bakar yang dibutuhkan sama halnya dengan motor lain.

Vespa Motor Untuk Hobi

Kini Vespa telah jadi barang antik bagi para pemiliknya, dan dijadikan koleksi kesayangan. Entah karena apa? Apakah karena bentuknya yang lucu serta seksi? Pendapat seperti ini rasanya sah-sah saja. Yang jelas waktu telah mematrikan namanya sebagai salah satu motor terpopuler yang melegenda di dunia. Kepopulerannya, mulai menggila sejak pertengahan 1950-an. Padahal saat itu, Piaggio, produsen motor ini, belum sampai 10 tahun memproduksi Vespa. Hebatnya, angka penjualan Vespa pada tahun 1956 sudah mencapai angka 15 juta unit lebih.

Di Indonesia sendiri, jangan heran jika perkumpulan penggemar vespa ada dimana-mana. Mulai dari Ibukota Provinsi, Kabupaten, hingga tingkat Kecamatan. Ada yang aktif dalam klub atau cuma sebatas penggembira saja. Tapi inilah sebuah ketertarikan yang menjadi fenomena. Dengan semangat kekeluargaan, mereka pun mendirikan aneka perkumpulan yang masing-masing lahir dengan kesamaan misi dan visi.

Semakin Orisinal, Semakin Mahal
Sebenarnya, apa sih yang menjadi kebanggaan pehobi Vespa? Kebanyakan dari mereka menyukai Vespa yang kembali ke model Vespa yang asli dengan sparepart yang “ori” tentunya. Ya, ada kebanggaan tersendiri dari pemilik motor Vespa jika tunggangannya dilengkapi dengan sparepart yang “ori”.
Namun untuk mewujudkannya memerlukan biaya yang tidak sedikit. Maklum saja, saat ini toko-toko perlengkapan sepeda motor tidak lagi ada yang menjual sparepart Vespa yang “ori”. Untuk mendapatkan sparepart asli kita harus membeli motor Vespa yang bisa kita pereteli sparepartnya untuk dipasang pada motor yang dikehendaki. Wajar saja, jika biayanya sangat mahal. “Kalau untuk mencari sparepart yang “ori” itu agak sulit. Toko-toko yang ada tidak menyediakan sparepart “ori”. Kita harus punya koneksi dalam hal ini. Karena untuk mendapatkan sparepart “ori” kita harus membeli motor Vespa tersebut kemudian kita pereteli untuk kita ambil mana sparepart yang masih bisa dipakai”, ujar Fahrul.

Makanya, jangan heran jika membangun sebuah motor Vespa memakan waktu yang lama. Pasalnya, sulit menemukan sparepart yang “ori”. Selain itu, kabarnya untuk membangun motor Vespa bisa menelan biaya lebih besar daripada membeli motor Vespa itu sendiri. Kabarnya, biaya membangun sebuah motor Vespa bisa mencapai Rp 16 juta lebih. “Dengan uang sejumlah Rp 1 juta hingga Rp 2 juta, kita sudah bisa memiliki sebuah motor Vespa, tetapi untuk membangunnya bisa menelan biaya 6 kali lipatnya,” tegas pemilik bengkel yang bertempat di Kebayoran Lama itu. (ahm. Foto: ahm)

Mobil Klasik

Bukan hanya menampilkan mobil-mobil keluaran terbaru dari para ATPM.

Kehadiran mobil-mobil kuno dan eksotis menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung, mengingat kendaraan tersebut memang tidak mudah ditemui di jalanan.

Mobil-mobil antik yang bertempat di Hall B JIExpo Kemayoran, mengundang antusias pengunjung untuk berfoto atau berlama-lama menyaksikan mobil tua yang masih apik dan terawat tersebut. Penampilan mobil antik itu didapat dari beberapa pemilik dan komunitas mobil klasik dari Perhimpunan Penggemar Mobil Kuno Indonesia (PPMKI).

Yang menarik, mobil Presiden RI pertama Ir. Soekarno turut ditampilkan dan ini mengundang antusias penonton untuk berfoto di depannya. Dengan kehadiran ajang Classic Car Show ini, menjadikan Indonesia sebagai negara pertama yang menampilkan mobil klasik pada sebuah pameran mobil berskala internasional.

Mobil Lamborghini Madura

Pulau madura yang kita kenal dengan daerah yang panas dan terkenal dengan karapan sapinya ternyata bagi orang barat dijadikan nama sebuah mObil mewah Lamborghini keluaran terbarunya ” Lamborghini Madura”.Kalian pastinya tahu mobil sporty mewah dari Lamborghini yang merupakan salah satu perusahaan mobil mewah utama Italia dan juga merupakan induk dari Grup Volkswagen. Perusahaan ini berbasis di Sant’Agata Bolognese, Bologna, Italia. Didirikan tahun 1963 oleh Ferruccio Lamborghini (1916-1993).(wikipedia)

Baru-baru ini Slavche Tanevsky, seorang mahasiswa di Universitas Munich Applied Sciences, membuat sebuah desain mobil Lamborghini dengan nama Madura. Kata Madura ini bukan lain adalah pulau di Indonesia yang memiliki budaya Karapan Sapi. Memang nama Lamborghini Madura ini diakarenakan terdapat jenis sapi atau banteng dari Madura yang kuat dan dapat berlari cepat yang digunakan untuk Karapan Sapi. Hal ini juga mirip dengan lambang Lamborghini yang berupa Banteng.

Lamborghini Madura ini memiliki desain ramping, lebih terfokus, dan lebih agresif. Pada bagian depan, terdapat lampu yang sangat ramping dan intake udara besar. Di bagian belakang terdapat desain garis-garis yang menambah kegarangan mobil ini.ya mungkin mengambil dari karakter sapi karapan.

“Madura adalah sebuah proposal untuk Lamborghini hibrida pertama dijadwalkan untuk 2016. Mobil ini lebih efisien dan ramah lingkungan, tidak berarti tidak boleh menarik, tampan dan cepat. (Tapi) menurut pendapat saya sistem propulsi baru ini harus terwakili pada mobil ini” kata Tanevsky. (Dikutip KabarIT dari Worldcarfans)

Bravo Madura n Indonesia!!!

Tabel Routing

Tabel Routing

Hal penting dari “TCP/IP Review” adalah kita tahu bahwa layer Data Link/fisik dan layer Transport/Network pada model OSI melakukan tugas yang mirip: mereka menyediakan cara untuk menyampaikan data dari source ke destination melintasi suatu jalur. Perbedaannya adalah bahwa layer Data Link/fisik menawarkan komunikasi melintasi jalur fisik, sedangkan layer Transport/Network melintasi jalur virtual/logik yang terdiri dari beberapa Data Link.

Kemudian, agar komunikasi yang terjadi melintasi jalur fisik berjalan lancar, beberapa informasi tentang identifier data-link (MAC address) dan proses enkapsulasi harus diperoleh dan kemudian disimpan dalam sebuah database yang disebut ARP cache. Hal yang sama juga terjadi pada jalur logik, untuk dapat melakukan pekerjaannya layer transport/network memerlukan informasi-informasi yang harus didapatkan dan kemudian akan disimpan. Informasi ini disimpan dalam suatu database yang disebut Route Table (tabel routing) yang juga disebut Routing Information Database (RIB).

Tabel routing

Jika sebuah paket harus di arahkan (routed), maka router akan memeriksa tabel routing untuk memperoleh informasi jalur yang tepat. Setiap entri pada tabel routing setidaknya terdiri dari 2 item sebagai berikut :

  • Destination address, adalah address sebuah network yang dapat dijangkau oleh router. Router dapat memiliki satu atau lebih jalur (rute) untuk menuju network yang sama, atau sekelompok subnet dengan panjang subnet bervariasi yang disatukan dibawah address network dengan nomor major yang sama.
  • Pointer to the destination, penunjuk yang mengindikasikan bahwa network tujuan (Destination Address) terhubung langsung dengan router, atau mengindikasikan address router lain yang terhubung pada network tujuan, router yang berada pada satu hop lebih dekat pada destination disebut sebagai router next-hop.

Router akan mencocokkan dengan address yang paling spesifik dalam tabel routing. Urutan kespesifikan suatu entri dalam tabel routing dapat berupa:

  • Host address (a host route)
  • Subnet
  • Group of subnets (a summary route)
  • Major network number
  • Group of major network numbers (a supernet)
  • Default address

Jika address tujuan dari paket tidak ada yang cocok dengan salah satu entri pada tabel routing, maka paket akan di buang (drop) dan kemudian sebuah pesan Destination Unreachable ICMP akan dikirimkan pada address source.

Jika router Carroll menerima paket dengan address pengirim 10.1.1.97 dan address tujuan 10.1.7.35, maka pencarian pada tabel routing menentukan bahwa entri yang paling cocok untuk address tujuan adalah subnet 10.1.7.0, yang dapat dicapai melalui address next-hop 10.1.2.2 (router Dahl) pada interface S0. Paket kemudian dikirimkan pada router Dahl, yang kemudian juga melakukan pencarian pada tabel routing nya dan menemukan bahwa network 10.1.7.0 dapat dicapai melalui address next-hop 10.1.4.2 (router Lewis) pada interface S1. Proses berlanjut terus sampai paket mencapai router Baum. Router Baum ini menerima paket dan kemudian melakukan pencarian pada tabel routing dan menemukan bahwa address tujuan paket adalah salah satu subnet yang terhubung langsung dengannya pada interface E0. Proses Routing telah komplit dan paket dapat diserahkan pada host 10.1.7.35 pada link Ethernet.

Proses routing, seperti yang dijelaskan diatas, mengasumsikan bahwa router dapat mencocokkan address-address next-hop dengan interface yang dimilikinya. Misalnya, router Dahl harus tahu bahwa address 10.1.4.2 (router Lewis) dapat dicapai melalui interface S1. Dahl akan mengetahui dari IP address dan subnet mask yang diberikan pada interface S1 bahwa interface tersebut terhubung langsung dengan subnet 10.1.4.0. Kemudian router tahu bahwa 10.1.4.2 (router Lewis) adalah anggota pada subnet yang sama, seharusnya juga terhubung langsung pada data link yang sama.

Perhatikan bahwa setiap router harus mempunya informasi yang konsisten dan akurat agar pertukaran paket dapat terjadi dengan benar. Misalnya, pada contoh diatas, sebuah entri untuk network 10.1.1.0 tidak berada dalam tabel routing Dahl. Paket dari 10.1.1.97 menuju 10.1.7.35 dapat disampaikan tanpa ada problem, tetapi ketika paket balasan dikirimkan dari 10.1.7.35 ke 10.1.1.97 maka paket akan diserahkan dari Baum kepada Lewis kepada Dahl. Kemudian Dahl melakukan pencarian pada tabel routing dan tidak menemukan entry yang cocok untuk subnet 10.1.1.0, jadi paket akan di drop dan kemudian pesan ICMP Destination Unreachable dikirimkan ke 10.1.7.35.

Lewis#sh ip route
Codes: C – connected, S – static, R – RIP, M – mobile, B – BGP
D – EIGRP, EX – EIGRP external, O – OSPF, IA – OSPF inter area
N1 – OSPF NSSA external type 1, N2 – OSPF NSSA external type 2
E1 – OSPF external type 1, E2 – OSPF external type 2
i – IS-IS, su – IS-IS summary, L1 – IS-IS level-1, L2 – IS-IS level-2
ia – IS-IS inter area, * – candidate default, U – per-user static route
o – ODR, P – periodic downloaded static route

Gateway of last resort is not set

10.0.0.0/24 is subnetted, 7 subnets
S 10.1.3.0 [1/0] via 10.1.4.1
S 10.1.2.0 [1/0] via 10.1.4.1
S 10.1.1.0 [1/0] via 10.1.4.1
S 10.1.7.0 [1/0] via 10.1.6.2
C 10.1.6.0 is directly connected, Serial1/1
C 10.1.5.0 is directly connected, Loopback5
C 10.1.4.0 is directly connected, Serial1/0
Lewis#

Hal-hal penting pada tabel bagian atas menjelaskan setiap huruf yang berada pada bagian kiri tabel. Huruf-huruf ini mengindikasikan bagaimana sebuah entri didapatkan; misalnya, semua entri routing yang diberikan label dengan huruf C mengindikasikan network “directly connected” atau huruf S yang mengindikasikan “static entry“. Pernyataan “Gateway of last resort is not set” mengindikasikan status default route.

Diatas tabel terdapat statement yang menunjukkan bahwa tabel routing mengetahui 7 subnet dari address major network 10.0.0.0, di subnet dengan mask 24-bit. Untuk setiap entri subnet tujuan akan ditampilkan; untuk entri yang tidak terhubung langsung, akan ditampilkan address dari router next-hop dimana paket akan diforward. Tanda kurung siku mengindikasikan [administrative distance/metric] untuk jalur/rute tersebut.